Indra Sjafri Kenalkan Timnas U-19 pada Pendiri PSSI

|

Indra Sjafri Kenalkan Timnas U-19 pada Pendiri PSSI

 Foto: Oris/Okezone

BANDUNG – Usai mengunjungi panti asuhan, timnas U19 melanjutkan kegiatannya di Kota Bandung dengan berziarah ke makam Soeratin yang merupakan pendiri PSSI. Makam Soeratin berada di tempat pemakaman umum (TPU) Sirnaraga, Jalan Pajajaran, Kota Bandung.

Tiba di lokasi pada Kamis (26/6/2014) siang, rombongan anggota timnas langsung berjalan kaki menuju makam Soeratin. Di sana mereka menggelar doa bersama dan menaburkan bunga sebagai bentuk penghormatan pada Soeratin.

Satu per satu para pemain giliran menaburkan doa. Usai berdziarah, rombongan langsung meninggalkan lokasi untuk kembali beristirahat di hotel tempat mereka menginap.

Pelatih Indra Sjafrie mengatakan sengaja membawa anggota timnas U19 ke makam Soeratin. Hal ini upayanya untuk memperkenalkan Evan Dimas cs pada salah seorang tokoh sepakbola Indonesia.

"Ini supaya menumbuhkan semangat timnas dan memperkenalkan ketua umum pertama (PSSI) kita," kata Indra.

Menurutnya, beberapa pemain timnas U-19 ada yang pernah mengikuti kejuaraan Piala Soeratin. Tapi sebagian mereka banyak yang tidak tahu siapa sosok Soeratin. "Sebagian mereka pasti pernah ikut Piala Soeratin, tapi masih ada yang belum tahu," ucapnya.

Di makam Soeratin, Indra memaparkan apa yang menjadi cita-cita Soeratin terhadap sepakbola Indonesia. Soeratin ingin sepakbola Indonesia sejajar dengan negara-negara maju yang selama ini berprestasi.

Dengan dibawanya anggota timnas U-19, ia berharap semangat yang dimiliki Soeratin kembali hadir dalam diri para pemain dan official. "Kita punya momentum dan akan dijaga dengan baik untuk menata (sepakbola) Indonesia lebih baik lagi," pungkas Indra. (hmr) (Okezone)

Sumber 
Berikan komentar jika Indra Sjafri Kenalkan Timnas U-19 pada Pendiri PSSI ini menarik untuk disimak -





Kirim Komentar Anda:
Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan Kami dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Pembaca dapat melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Kami akan menimbang setiap laporan yang masuk dan dapat memutuskan untuk tetap menayangkan atau menghapus komentar tersebut.